Ethylenediamine (EDA), dengan formula kimia C2H8N2, adalah diamine alifatik khas dan merupakan cairan transparan berminyak atau berair berwarna kuning atau pucat yang menghasilkan asap di udara, dengan bau seperti amonia dan sifat higroskopis. Berat molekulnya adalah 60,10, titik leleh adalah 8,5 ° C, dan titik autoignisi adalah 385 ° C. Ini diklasifikasikan sebagai zat dasar, sangat larut dalam air dan etanol, sedikit larut dalam eter, dan tidak larut dalam benzena kecuali benar -benar kering. Ini dapat membentuk campuran azeotropik dengan air, n-butanol, dan toluena. Ini mudah terbakar saat menghadapi panas, api terbuka, atau oksidisasi, menimbulkan risiko sedang selama pembakaran. Ini dapat disterilkan dengan tekanan tinggi atau filtrasi.
Dalam ranah agen antibakteri, diklosan, secara kimia dikenal sebagai 4,4'-dikloro-2-hidroksi difenil eter (Tinosan HP 100), telah muncul sebagai senyawa yang sangat efektif dan serbaguna. Artikel ini menggali properti, aplikasi, lanskap pasar diklosan.
Dalam ranah pengolahan air, di mana memastikan kemurnian dan keamanan air adalah yang terpenting, natrium bromida (NABR) muncul sebagai solusi yang sangat efektif dan serbaguna. Senyawa kimia yang sederhana ini telah diam -diam merevolusi industri, menawarkan berbagai aplikasi dan manfaat yang menjadikannya aset yang sangat diperlukan bagi para profesional pengolahan air di seluruh dunia.